Sabtu, 02 April 2011

KEBIJAKAN FISKAL

                        Pendahuluan

Ø Latar belakang
Indonesia, negara besar yang sudah cukup lama berkecimpung di dunia bisnis khususnya di bidang perekonomian tentunya sudah merasakan manis pahitnya kehidupan.
Perekonomian yang sudah ada sedari dulu, tidaklah mungkin hanya berdiam diri (monoton) di tingkat itu-itu saja. Sudahlah tentu perekonomian tumbuh menuju yang lebih baik dari zaman ke zaman.
Maka dari itu, selain untuk menunaikan kewajiban saya menyelesaikan tugas, tujuan lain saya, yaitu guna mempermudah kalian untuk mengetahui SEJARAH PERKEMBANGAN SISTEM PEREKONOMIAN DI INDONESIA.
Mudah-mudahan artikel saya dapat bermanfaat untuk kalia semua.
Ø Permasalahanya
Kebijakan fiskal adalah kebijakan yang dilaksanakan oleh pemerintah dengan cara memanipulasi anggaran pendapatan dan belanja negara

                      Isi

Ø Teori
Pengeluaran itu dapat dibedakan menjadi pengeluaran untuk pembelian barang dan jasa (exhaustive expenditure) dan pengeluaran transfer (transfer expenditure) seperti subsidi, bantuan bencana alam dan sebagainya.
Ø Pembahasan
pemerintah dapat meningkatkan atau menurunkan pendapatan negara atau belanja negara dengan tujuan untuk mempengaruhi tinggi rendahnya tingkat pendapatan nasional.

Pada umumnya pemerintah akan berusaha menentukan target belanja negara, kemudian menentukan tingkat pendapatannya paling tidak dapat menutup seluruh anggaran belanja yang telah ditetapkan tersebut. pada umumnya sangat sulit bagi negara yang sedang berkembang untuk menyesuaikan pengeluaran atau belanja negara terhadap pendapatannya. hal ini disebabkan oleh adanya pendapatan negara yang umumnya masih sangat rendah, sedangkan kebutuhan untuk menyediakan barang dan jasa serta membelanjai keperluan lain sangat besar.
Ø Kondisi masa depan
kedua macam pengeluaran pemerintah itu tidak sama karena masing-masing jenis pengeluaran atau belanja pemerintah itu memiliki koefisien pengganda yang berlainan, walaupun keduanya memiliki dampak positif terhadap pendapatan nasional.

                      Kesimpulan

Dari artikel yang telah saya buat, maka dapat di ambil kesimpulan, bahwa Kebijakan fiskal adalah kebijakan yang dilaksanakan oleh pemerintah dengan cara memanipulasi anggaran pendapatan dan belanja negara. Dan macam pengeluaran pemerintah itu tidak sama karena masing-masing jenis pengeluaran atau belanja pemerintah itu memiliki koefisien pengganda yang berlainan, walaupun keduanya memiliki dampak positif terhadap pendapatan nasional.

                         Daftar Pustaka

ü  Suparmoko, Teori Makro Ekonomi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sabtu, 02 April 2011

KEBIJAKAN FISKAL

                        Pendahuluan

Ø Latar belakang
Indonesia, negara besar yang sudah cukup lama berkecimpung di dunia bisnis khususnya di bidang perekonomian tentunya sudah merasakan manis pahitnya kehidupan.
Perekonomian yang sudah ada sedari dulu, tidaklah mungkin hanya berdiam diri (monoton) di tingkat itu-itu saja. Sudahlah tentu perekonomian tumbuh menuju yang lebih baik dari zaman ke zaman.
Maka dari itu, selain untuk menunaikan kewajiban saya menyelesaikan tugas, tujuan lain saya, yaitu guna mempermudah kalian untuk mengetahui SEJARAH PERKEMBANGAN SISTEM PEREKONOMIAN DI INDONESIA.
Mudah-mudahan artikel saya dapat bermanfaat untuk kalia semua.
Ø Permasalahanya
Kebijakan fiskal adalah kebijakan yang dilaksanakan oleh pemerintah dengan cara memanipulasi anggaran pendapatan dan belanja negara

                      Isi

Ø Teori
Pengeluaran itu dapat dibedakan menjadi pengeluaran untuk pembelian barang dan jasa (exhaustive expenditure) dan pengeluaran transfer (transfer expenditure) seperti subsidi, bantuan bencana alam dan sebagainya.
Ø Pembahasan
pemerintah dapat meningkatkan atau menurunkan pendapatan negara atau belanja negara dengan tujuan untuk mempengaruhi tinggi rendahnya tingkat pendapatan nasional.

Pada umumnya pemerintah akan berusaha menentukan target belanja negara, kemudian menentukan tingkat pendapatannya paling tidak dapat menutup seluruh anggaran belanja yang telah ditetapkan tersebut. pada umumnya sangat sulit bagi negara yang sedang berkembang untuk menyesuaikan pengeluaran atau belanja negara terhadap pendapatannya. hal ini disebabkan oleh adanya pendapatan negara yang umumnya masih sangat rendah, sedangkan kebutuhan untuk menyediakan barang dan jasa serta membelanjai keperluan lain sangat besar.
Ø Kondisi masa depan
kedua macam pengeluaran pemerintah itu tidak sama karena masing-masing jenis pengeluaran atau belanja pemerintah itu memiliki koefisien pengganda yang berlainan, walaupun keduanya memiliki dampak positif terhadap pendapatan nasional.

                      Kesimpulan

Dari artikel yang telah saya buat, maka dapat di ambil kesimpulan, bahwa Kebijakan fiskal adalah kebijakan yang dilaksanakan oleh pemerintah dengan cara memanipulasi anggaran pendapatan dan belanja negara. Dan macam pengeluaran pemerintah itu tidak sama karena masing-masing jenis pengeluaran atau belanja pemerintah itu memiliki koefisien pengganda yang berlainan, walaupun keduanya memiliki dampak positif terhadap pendapatan nasional.

                         Daftar Pustaka

ü  Suparmoko, Teori Makro Ekonomi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar